Sedikit kembali berkelana mencoba jalan-jalan kuliner dengan masakan yang tersedia diwarung yang katanya n keliatan rame oleh pengunjung.
Tepatnya tadi malam pukul 19.00 Wita, mencoba merasakan gimana sich aroma dan rasa masakan di warung Mie Jogja "Pak Karso".
Dari kemaren-kemaren jalan melewati jalan slamet riyadi, ada satu warung yang keliatan laen dengan yang laen, dari corak warna + penerangan yang sangat kontras (terang banget dari yang laen) membuat mata pasti ingin melihat apa sich yang terjadi disana. Belum lagi keramaian yang ada disana, liat-liat....., eh ternyata warung baru nih kayaknya (ato jarang lewat sana jadi dak pernah liat yah...???). Keliatannya enak nih + didukung rame-nya pengunjung yang makan + menunggu pesanan.
Singkat kata, cobain makan. Tersedia 3 Menu yang tersedia : Mie Goreng, Mie Kuah, Nasi Goreng, semua menu dengan harga Rp. 8.000,-. Lumayan mahal nih buat anak kost2-an, belum lagi minumannya semuanya dengan harga Rp. 3.000,-.
Saya coba pesan Mie Goreng, n doi pesan Mie Kuah. Dengan ramenya pengunjung kemungkinan untuk pengunjung yang udah kelaparan jangan pernah berharap mendapatkan pesanan dengan cepat. Sekitar 30 Menitan menu datang, cobain ah.....(mumpung laper banget).
Pertama menu mie goreng yang datang, waduh ...., kok dikit yah (itu yang terlintas pertama sekali di benak ini) n penyajian yang menurut saya kurang menarik (apa gara2 ini nih banyak yg datang yah ....??), tapi biarlah cobain makan udah lama2 nunggu. Ketika makanan masuk ke dalam mulut, rasa yang pertama kali hinggap di lidah adalah biasa aja rasanya + aromanya. Seperti mie goreng anak kost2-an yg asal buat (he...he...., maklum anak kost), tapi biarlah udah mahal2 kok dibiarin gitu aja, doi juga merasakan demikian ketika mencoba mencicipi mie goreng pesanan saya + menu pesanan doi mie kuah belum kunjung datang.
15 Menitan setelah menu pesanan saya habis dilahap n masuk perut, menu pesanan doi pun datang. Kemudian tidak menunggu berapa lama lagi, dengan menu tambahan yang lain yang tersedia (kecap + saos), doi pun makan pesanannya. Kata doi juga pesanan dia juga biasa aja (dak terlalu istimewa nih ...), saya cicipin dulu ah ....., pertama sich kuahnya dulu. Biasalah pura2 (he....he .... he ...), lumayan nih rasa kuahnya (memikat lidah untuk mencicipi) apa karena inikah banyak pembeli yah ....??, cobain campurannya dulu ah ..., biasa aja, sama dengan pesanan saya tadi kayaknya (itu yang terlintas).
Tapi dak pa2 deh, lumayan mengetahui rasa makanan di Mie Jogja "Pak Karso", kesan yang saya ambil dari Mie Jogja "Pak Karso" adalah menu rasa yang biasa saja di lidah saya + cara penyuguhan yang masih kurang menarik, harga yang lumayan menguras kantong, antrian pembelian + menunggu pesanan yang lumayan lama + menu yang mengandung banyak lemak.
Jadi yang lagi diet ato tidak menginginkan badan gemuk + dilarang dokter untuk memakan makanan berlemak saya sarankan untuk tidak makan di Mie Jogja "Pak Karso".
Sekian dulu wisata kuliner di kota tepian kali ini, entar disambung lagi dengan wisata kuliner ditempat laen.
Tuesday, June 26, 2007
[+/-] |
Mie Jogja "Pak Karso" |
Wednesday, June 20, 2007
[+/-] |
"TONG KOSONG NYARING BUNYINYA" |
"Tong kosong nyaring bunyinya, eh tong kosong banyak bicara, oceh sana sini dak ada isi, otak udang ngomongnya sembarang", itulah sedikit cuplikan lirik lagu dari slank yang saya ambil untuk menggambarkan situasi ujian "Seminar Skripsi" disalah satu perguruan tinggi swasta di "Samarinda"
Entah mau pamer atau mau menutupi kebodohan sendiri, itu yang terjadi ketika berlangsungnya ujian tersebut. Benar atau salah emank itulah yang terjadi sekarang, dengan koar-koar untuk menjatuhkan orang yang di uji dengan segala kata-kata yang tidak enak ("Sok tau juga, padahal dak ngerti apa-apa"), mencobai si "anak" yang di uji untuk lebih jatuh lagi + drop.
Padahal ditilik dari kemampuan "DIA" sendiri yang notabene "Katanya ngerti teknologi" tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan siswanya sendiri atau malah untuk seorang anak kelas I di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan "Terfavorit" dikaltim. Dengan sok aksi dirinya sendiri, tidak sadar kemampuan dirinya yang seharusnya membuat malu dirinya sendiri tapi untuk menutupi hal tersebut menjatuhkan orang lain.
Satu kata-kata yang saya kutik dari ujian sidang tersebut adalah "KALO SEGITU AJA, YA GAMPANG AJA", seakan-akan enak banget cara membuatnya "PADAHAL DIRINYA SENDIRI DAK NGERTI CARA MEMBUATNYA". Ih ......., panas rasanya diri ini kalo bisa mendengar langsung dari orang yang mengatakannya. Setidaknya berbicara untuk menjatuhnya orang lain atau menganggap orang lain itu dilihat lagi dengan kemampuan sendiri (berkaca pada diri sendiri dahulu baru ngomongin orang), apa diri sendiri bisa dengan apa yang dia lakukan atau jangan-jangan cuma omongan sampah yang disodorkan.
Coba untuk menghasilkan atau menciptakan sesuatu, jangan hanya menekan atau harus diri sendiri juga belajar dengan memberikan fasilitas sebagai sarananya.
"GOOD LUCK" yang pengen "MAJU" ............
Thursday, June 14, 2007
[+/-] |
Bingung .....!!! |
Bingung...., itulah kata pertama sekali yang ada dibenak saya, sekian lama tidak mengisi blok. Entah karena sibuk atau emank penyakit bosan n malas kembali hadir dalam kehidupan ini dalam mengisi blok.
Bingung....., entah mau dimulai dari mana untuk mengisi kembali blok ini, padahal banyak saja hal yang bisa dijadikan bahan buat ngisi blog.
Kebetulan juga lagi masa jedah habis ujian semesteran n menunggu pembagian hasil yang diterima anak-anak, salah satu anak juga lagi "Puyeng" ikut lomba tingkat nasional.
Tapi tidak satupun kata-kata yang mampu kurangkai untuk mengisi kembali blog.
Bingung ....., n bingung .......